bentuk bunga dan buah tanaman singkong

Bentuk Bunga dan Buah Tanaman Singkong yang Hampir Terlupakan

Bunga dan Buah Tanaman Singkong Seperti apa bentuk umbi tanaman singkong, kamu mungkin sudah mengetahuinya. Sebab umbi adalah bagian dari singkong yang paling sering dikonsumsi. Selain umbi, batang dan daun adalah bagian yang juga banyak dikenal baik secara langsung maupun lewat gambar.

Tapi bagaimana dengan bentuk bunga, buah, dan biji dari tanaman dengan nama lain ubi kayu ini? Pernahkah kamu melihatnya? Saya menebak, banyak di antara kamu yang belum pernah melihatnya.

Saya sendiri, orang kampung yang sedari kecil sering bermain di sawah. Ditambah lagi, kuliah jurusan pertanian. Saat bekerja, pernah menjadi Guru Kebun pula. Namun baru berkesempatan melihat bunga dan buah tanaman singkong alias ketela pohon sebulan terakhir ini.

Saya langsung antusias untuk menuliskannya. Begitu inginnya saya untuk menyebarkan kepada semua orang bahwa singkong juga punya bunga dan buah. Minimal kepada kamu, pembaca blog Kopi Jagung.

Pemanfaatan Tanaman Singkong

Tanaman singkong dengan nama ilmiah Manihot utillissima merupakan tanaman serbaguna. Tak hanya dikonsumsi, singkong juga menjadi bahan baku industri. Baik batang, daun, dan umbinya.

Batang singkong dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku papan partikel, briket, arang, dan kerajinan. Daunnya dikonsumsi sebagai sayur. Umbinya diolah menjadi berbagai produk makanan seperti keripiki, cenil, dan tape. Selain makanan, umbinya juga dijadikan tepung tapioka, bioetanol, gaplek, desktrin dan perekat.

Singkong mengandung banyak nutrisi. Ada protein, lemak, asam amino, karbohidrat, dan berbagai macam mineral dan vitamin. Kandungan karbohidrat singkong per 100 gram bahan cukup banyak yakni 37,9 g. Karenanya singkong menjadi sumber karbohidrat yang baik dan bisa menggantikan beras.

Bunga dan Buah Tanaman Singkong

Setelah mengetahui manfaat tanaman singkong yang ternyata begitu banyak. Kini waktunya mengenal bentuk bunga dan buah tanaman singkong. Mari kita mulai!

Bunga Tanaman Singkong

1. Bunga Tanaman Singkong

Bunga dan buah tanaman singkong adalah bagian yang jarang ditemui. Ada penyebabnya kenapa bisa begitu. Petani biasanya memanen umbi singkong setelah tanaman berusia 6-7 bulan. Sementara bunga singkong baru muncul saat tanaman berumur 9 bulan.

Bunga singkong berumah satu (monoecius). Jadi antara bunga jantan dan bunga betina terletak pada tangkai yang berbeda. Proses penyerbukannya bersifat silang. Jika dalam 24 jam bunga betina belum dibuahi setelah mekar, bunga akan layu dan gugur.

Warna bunga singkong hijau muda dan agak pucat. Tangkai bunga warnanya mengikuti warna tangkai daun. Ada yang putih dan ada yang merah. Eh kok kayak lirik lagu ya? Lebih jelasnya, bentuk bunga saat kuncup maupun saat mekar terlihat pada gambar di atas.

Buah Tanaman Singkong

2. Buah Ketela Pohon

Buah tanaman singkong atau ketela pohon berbentuk bulat sedikit oval. Terdapat lekukan menonjol seperti pada buah belimbing. Namun lebih kecil dengan jarak cukup lebar. Jumlah lekukan tersebut ada 6.

Buahnya berwarna hijau. Setelah tua daging buahnya mengkerut dan terbelah. Perlahan buah yang tua mengering dan pecah. Di dalam buah terdapat tiga ruangan berisi biji yang cukup keras. Permukaan biji hitam dan agak mengkilap serta bagian dalamnya putih.

Biji tanaman singkong berfungsi sebagai alat perkembangan biakan generatif. Kalangan petani tentu saja tak memperbanyak singkong dengan biji. Perbanyakan singkong dengan biji hanya dilakukan oleh peneliti dan pemulia tanaman.

Keunggulan Ubi Kayu

Singkong ata ubi merupakan tanaman favorit petani Indonesia. Selain pemanfaatannya yang begit luas, keunggulannya juga banyak. Berikut keunggulan-keunggulan tanaman singkong:

  • Dapat tumbuh meski di lahan kering dan kurang subur.
  • Tahan terhadap hama dan penyakit.
  • Masa panennya bisa ditunda (bisa dibiarkan dalam waktu tertentu)
  • Daya adaptasinya tinggi
  • Pembudidayaannya relatif mudah

Kata Ibu saya, asal kegemburan tanahnya dijaga, singkong dapat tumbuh baik meski minim pemupukan. Luar biasa bukan? Tak banyak loh tanaman pangan yang memiliki keunggulan seperti singkong.

Bunga dan Buah yang Terlupakan

Petani menanam singkong secara vegetatif, yakni dengan stek batang. Lebih cepat tumbuh dan hasil umbinya pun sama banyak. Umur 6-7 bulan sudah bisa panen. Kalau dikembangbiakkan dengan biji, tentu umur panen bisa lebih lama.

Selain itu, bunga, buah, dan bijinya tak terlalu potensial. Selain lama panennya, jumlahnya dalam satu pohon juga tak melimpah. Berbeda dengan umbinya yang bisa panen lebih cepat dan sekali panen bisa berkilo-kilo.

Meski begitu, mengetahui bentuk bunga dan buah tanaman singkong bisa menjadi tambahan pengetahuan. Apalagi bentuk bunga dan buahnya juga unik. Karena itu, jangan lupakan ya bunga maupun buah dari tanaman singkong ini!

Bagikan

5 comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *