Cara Memperbanyak Tanaman Lidah Buaya

2 Cara Memperbanyak Tanaman Lidah Buaya

Saat tinggal di Semarang. Tetanggaku punya banyak sekali tanaman lidah buaya. Daunnya gedhe-gedhe. Rasanya puas banget kalau buat perawatan rambut kita. Makanya, kadang aku iseng bertanya gimana cara memperbanyak tanaman lidah buaya?

Maksudku, biar bisa kujadikan kegiatan di waktu luang saat mudik ke Madura. Bertanam lidah buaya atau bertanam microgreen. Kan lumayan. Iya nggak?

Cara Memperbanyak Tanaman Lidah Buaya

Sebelum itu, coba deh periksa apa saja manfaat lidah buaya untuk kulit sebagai berikut:

  1. Mencegah tanda penuaan.
  2. Penyembuh luka.
  3. Melembabkan kulit.
  4. Punya efek menenangkan dan menghidrasi kulit.
  5. Mengurangi strechmark.
  6. Mengurangi peradangan.
  7. Bisa sebagai detoksifikasi alami.
  8. Mengurangi ketombe.

See, ada begitu banyak manfaat lidah buaya untuk kulit. Malah kadang-kadang, aku menggunakan lidah buaya untuk beberapa penyakit kulit lho. Nggak heran dong kalau aku ingin tahu cara memperbanyak tanaman aloe vera ini.

Memperbanyak Aloe Vera dari Daunnya

Memperbanyak Lidah Buaya dengan Daun

Ada yang perlu kita ketahui terlebih dahulu nih, Gaes. Ketika kita akan memperbanyak aloe vera dari stek daun tuh ada resikonya. Maksudku adalah cara ini bukanlah cara yang mudah. Nggak kayak formula berkebun di rumah yang terlihat mudah gitu.

Meski daun aloe vera bisa saja mengeluarkan akar dan daun, tetap saja kadar air dalam daunnya tinggi banget. Ini membuatnya cepat busuk. Tapi kemungkinannya tetap ada kok. Begini lho cara memperbanyak aloe vera dari daunnya, yaitu:

  1. Pastikan pisau yang kita pakai tajam dan bersih ya!
  2. Daun aloe vera yang bagus untuk stek adalah daun yang panjangnya kira-kira 8 cm.
  3. Kita perlu memotong daunnya di bagian pangkalnya.
  4. Setelah itu, kita simpan potongan daun tersebut di tempat yang hangat. Tunggu sampai muncul lapisan tipis di bekas pemotongan itu.
  5. Siapan pot untuk penanaman yang sudah kita lubangi bagian bawahnya. Isi pot dengan media yang terbuat dari satu bagian pasir dan satu bagian tanah. Letakkan kerikil di bagian bawah pot untuk memperlancar pembuangan air. Oh iya, perhatikan pH tanah yang kita pakai ya. pHnya harus antara 6-8.
  6. Daun siap ditanam. Tinggal kita tancapkan saja daun ke pot yang sudah berisi media tanam.
  7. Pastikan daun aloe vera yang kita tanam dapat pencahayaan yang cukup dan siram dengan hati-hati.

Memperbanyak Lidah Buaya dari Anakannya

Cara memperbanyak tanaman lidah buaya kedua adalah melalui anakan. Ini adalah cara terbaik. Bahkan aku pernah membawa anakan aloe vera dari rumah adik iparku untuk kutanam di halaman rumahku.

Terbukti sih, tanamannya cepet tumbuh. Kalau bukan karena diobrak-abrik bocah-bocah yang main ke rumah. Aku yakin aloe veraku udah banyak banget.

Cara menanam lidah buaya dari anakan adalah sebagai berikut:

  1. Pisahkan anakan dari induknya. Usahakan akarnya nggak putus ya. Mau itu anakannya atau indukan.
  2. Siapkan pot dan media tanamnya dengan campuran 1:1. Maksudnya 1 bagian pasir dan 1 bagian tanah. Kurang lebih sama dengan media tanam untuk cara pertama tadi ya.
  3. Buat lubang tanam dalam pot lalu tanam anakan aloe vera yang sudah kita pisahkan tadi.
  4. Ratakan tanah dan siram dengan air.
  5. Pastikan kita meletakkan potnya di tempat yang mendapat pencahayaan yang cukup dan siram tanaman dengan rutin.

Lidah Buaya Mudah Kita Perbanyak

Kalau aku pribadi sih lebih pilih cara memperbanyak tanaman lidah buaya yang kedua ya. Nggak terlalu ribet dan gampang tumbuhnya ketimbang cara yang pertama.

Meski tanaman lidah buayaku sempat hancur karena ulah bocah-bocah. Tapi, aku masih pingin nanam aloe vera yang banyak. Siapa tahu bisa kumanfaatkan sebagai bahan minuman. Katanya kan minuman dari aloe vera tuh seger banget. Lagian biar jadi semacam diversifikasi gitu. Nggak hanya budidaya mentimun doang.

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *