Masih ingat nggak cerita sukses budidaya jamur tiram milik Pak Asep Mardi Rinaldi nggak nih? Omset beliau bisa mencapai 15 juta rupiah lho setiap bulannya. Cukup menggiurkan sih bisnis ini. Mana kita nggak harus repot bikin baglog sendiri. Cuma emang kudu hati-hati dan kalau bisa sih mengikuti tips memilih baglog jamur tiram biar dapat yang bagus.
Tapi ingat ya, Sobat Kopi! Kita harus benar-benar memahami gimana kriteria baglog jamur tiram yang bagus dulu sebelum memutuskan untuk membelinya. Simak deh di sini!
Kriteria Baglog Jamur Tiram yang Bagus
1. Miselium Jamur
Baglog adalah media siap panen, di mana kita hanya tinggal merawatnya sesuai dengan kondisi ideal untuk pertumbuhan jamur tiram. Lalu tunggu deh sampai waktu panen tiba.
Oleh karena itu, kita perlu memastikan kondisi miselium jamur yang ada dalam baglog yang ingin kita beli. Ada beberapa kondisi miselium jamur yang perlu kita perhatikan untuk bisa memastikan baglog itu bagus atau nggak, seperti:
- Miselium jamurnya tumbuh merata di seluruh lingkar baglog.
- Miselium jamur sudah tumbuh minimal 25-30%.
2. Kondisi Baglog
Selain kondisi miselium jamur pada baglog, ada beberapa hal yang perlu kita hindari saat ingin membeli baglog, yaitu:
- Bila baglog sudah putih penuh dan terlihat agak keriput.
- Miselium jamur tumbuhnya nggak merata.
- Baglog yang baru dibibitkan kurang dari 15 hari. Hal ini karena miselium masih sangat lemah.
Kita perlu memilih baglog yang kondisinya bagus dan keriput ya, Sobat Kopi! Jangan lupa untuk mengikuti beberapa saran dalam memilih baglog jamur tiram juga ya!
Tips Memilih Baglog Jamur Tiram yang Bagus
1. Cari Baglog yang Ukurannya Besar dan Padat
Kita ‘kan tadi harus menghindari baglog yang terlihat agak keriput dan sudah putih penuh. Pertanyaannya adalah gimana sih baglog yang bagus itu?
Saat mencari baglog untuk budidaya jamur tiram, sebaiknya kita mencari baglog yang ukurannya lebih besar, padat, pertumbuhan miseliumnya bagus dan nggak ada kontaminasi. Karena baglog yang seperti ini punya kemungkinan panen jamur maksimal yang lebih besar.
2. Perhatikan Produsen Baglog Tersebut
Membuat baglog sendiri itu memang agak rumit sih. Tapi kalau Sobat Kopi Jagung ingin mencoba boleh kok baca cara membuat baglog jamur tiram dulu!
Kalau maunya beli saja, maka ini dia pertimbangan produsen baglog yang sebaiknya kita pilih, yaitu:
- Sudah berpengalaman dalam memproduksi baglog. Ini bisa kita perhatikan dari kualitas jamur yang ada di kumbung produsen tersebut. Selain itu, kita bisa lihat dari lamanya menggeluti usaha di bidang budidaya jamur tiram dan produksi baglognya.
- Punya sarana prasana atau fasilitas yang lengkap dan memadai dalam memproduksi baglog jamur tiram. Hal ini demi menunjang keberhasilan dalam memproduksi baglog yang bagus dan berkualitas.
- Mahir dalam membuat bibit jamur sendiri. Dengan begitu, kita akan tahu bahwa produsen tersebut punya pengalaman dan ilmu yang luas dalam hal budidaya jamur.
Kesimpulan
Usaha di bidang budidaya jamur tiram memang memiliki banyak potensi. Kita bisa memilih untuk fokus dalam usaha pembuatan baglog, budidaya atau pasca panen jamur tiram. Aku yakin pasarnya sangat luas. Tinggal gimana kita gencar melakukan promosi saja untuk keberhasilan usahanya.
Bila memang memilih untuk usaha di bidang budidaya jamur tiram di mana baglognya nggak mau bikin sendiri. Maka, kita bisa membelinya. Ikuti saja tips memilih baglog yang bagus, seperti pastikan kondisi baglognya bagus dan belinya di produsen yang berpengalaman.
Semoga bermanfaat.
